Siapa yang tidak kenal dengannya? Seorang pengusaha muda sukses yang kini telah terjun dan menggeluti dunia perpolitikan dalam negeri - Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno, telah berhasil mencuri perhatian publik, diidolakan emak-emak, dan menjadi inspirasi para entrepreneur muda, yang tidak hanya di Jakarta saja, namun diseluruh wilayah Indonesia.
Hanya 10 bulan ia menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, dan sekarang ia digandeng oleh Prabowo Subianto sebagai Calon Wakil Presiden RI periode 2019-2024.
Sandiaga Uno, yang biasa disapa Sandi ini tidak memiliki latar belakang politik yang kuat dari keluarganya, namun ia dapat membuktikan karirnya dibidang politik melesat cepat.
Fakta Menarik Cawapres 2019-2024 Sandiaga Uno
Hal ini tidak terlepas dari pengalamannya dibidang bisnis yang ditekuninya hingga mengantarkannya menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia.
Dan yang lebih membanggakannya lagi, semua itu dicapainya dalam usia yang relatif masih sangat muda.
Sekarang menjelang pemilihan presiden 2019 (pilpres 2019) ia mendampingi Calon Presiden Prabowo Subianto sebagai Calon Wakil Presiden RI periode 2019-2024.
Karena itu ada baiknya kita mengenal lebih jauh sosok entrepreneur muda yang juga taat dalam menjalankan agamanya ini.
Kita lihat kembali fakta-fakta menarik tentang kehidupan Sandiaga Uno, mulai dari awal perjalanan kariernya hingga ia sukses seperti saat ini.
Fakta menarik sosok Cawapres Sandiaga Uno
1. Mahasiswa yang berprestasi
Sandi adalah anak bungsu dari dua bersaudara yang lahir di Pekanbaru, 28 Juni 1969 dari ayah yang bernama Razik Halik Uno dan ibu yang bernama Rachmini Rachman.
Sang ayah adalah seorang karyawan yang bekerja di perusahaan Caltex di Riau, ketika mereka masih tinggal di Pekanbaru Riau.
Sedangkan ibunda tercintanya terkenal sebagai pakar pendidikan kepribadian.
Ayahnya kemudian berhenti bekerja dan memutuskan untuk menetap dan tinggal di Jakarta.
Sandiaga menyelesaikan pendidikannya selama mereka tinggal di Jakarta, mulai dari SD yakni di PSKD Bulungan, kemudian lanjut ke tingkat Sekolah Menengah Pertama - SMPN 12 Wijaya dan kemudian melanjutkan Pendidikan Sekolah Menengah Atasnya di SMA Pangudi Luhur.
Sandi melanjutkan pendidikan di bangku perkuliahannya di The Wichita State University, Kansas, Amerika Serikat serta lulus dengan predikat Summa Cum Laude pada tahun 1990.
Tidak lama berselang, pada tahun 1992 adik dari Indra Cahya Uno ini menyelesaikan pendidikan S2 nya dengan IPK 4,00 sebagai Master of Business Administration di George Washington University, Amerika Serikat lewat jalur beasiswa.
2. Menjadi seorang karyawan hingga sempat jadi pengangguran
Calon Wakil Presiden RI 2019-2024 ini memiliki karir yang cukup panjang, sering berpindah-pindah pekerjaan dari perusahaan yang satu ke perusahaan yang lainnya.
Akan tetapi, walaupun demikian, ia memiliki potensi yang luar biasa, hingga mampu menjadi pimpinan perusahaan yang hebat.
Sandi pertama kali berkarir sebagai karyawan di Bank Summa pada tahun 1990. Tiga tahun kemudian, ia bergabung dengan Seapower Asia Investment Limited di Sungapura dan yang lebih membanggakannya lagi, ia langsung menjabat sebagai Manajer Investasi sekaligus MP Holding Limited Group pada 1994.
Pada tahun 1995, ia pindah lagi dan berkarir di NTI Resources Ltd, Kanada dengan jabatan Executive Vice President.
Sayangnya perusahaan ini terpaksa tutup dan gulung tikar pada tahun 1997 akibat krisis moneter yang melanda dunia pada saat itu, sehingga membuatnya tidak memiliki pekerjaan alias menganggur.
Karena menganggur, Sandi memutuskan untuk kembali ke Indonesia dan tinggal bersama kedua orang tuanya.
3. Menjadi pengusaha tajir melintir
Bosan dan tidak mau lama menganggur, pria berkaca mata ini kemudian bangkit dan membangun bisnis nya sendiri.
Walaupun orang tuanya lebih menyukai anak bungsunya ini bekerja pada sebuah perusahaan, namun ia tegas ingin terjun menjadi seorang pengusaha, dan berwiraswasta.
Rasa optimis memulai sebuah bisnis, membuat bisnis pertama yang dibangunnya berkembang dengan pesat, bahkan lambat laun, tahun demi tahun bisnisnya merambat hingga di berbagai bidang sektor.
Diantaranya:
PT. Recapital Advisors
Perusahaan ini adalah perusahaan yang didirikan bersama teman-temannya saat krisis moneter terjadi pada akhir tahun 1997.
Perusahaan ini bergerak di bidang penasihat keuangan dan memiliki anak perusahaan yang bergerak di berbagai bidang, seperti asuransi jiwa, perbankan dan sebagainya.
PT. Recapital Advisors memiliki beberapa anak perusahaan, di antaranya:
- Recapital Asset Management,
- Global Sarana Lintas Artha,
- Recapital Life Insurance,
- Recapital General Insurance,
- Acuatico yang membawahi Aetra air (Indonesia, Tangerang, Jakarta) dan Acuatico Hanoi,
- Hotel Grand Kemang,
- Hotel Mesastila Magelang,
- Bank Pundi (sekarang BPD Banten),
- Mahaka Media yang membawahi Republika Online dan sejumlah perusahaan periklanan lainnya.
Saratoga Investama Sedaya Tbk (1998-2017)
Saratoga adalah perusahaan holding untuk berinvestasi ke perusahaan-perusahaan besar milik mereka lainnya. Saratoga Investama Sedaya Tbk ini dibangun Sandi bersama Edwin Soeryadjaya dan Michael Soeryadjaya.
Sejak 1998 hingga 2017, terdapat 11 perusahaan yang mereka jadikan sebagai tempat berivestasi, di antaranya:
- PT. Mandala Airlines (2011-2014),
- PT. Deltomed Laboratories (2017),
- PT. Gilang Agung Persada (2014),
- PT MGM BOSCO (2016),
- PT. Agra Energi Indonesia (2015),
- PT. Amara Plantation (2010),
- Finders Resources Limited (2013),
- Interra Resources Limited (2012),
- PT. Merdeka Copper Gold (2014),
- PT. Sihayo Gold Limited (2012), dan
- Sumatera Copper & Gold (2012).
Adaro Energy Tbk (2002)
Sandi yang merupakan masih keturunan dari raja Gorontalo ini membangun Adaro Energy Tbk yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang batu bara.
Adaro kini telah menjadi salah satu produsen batu bara yang terbesar di Indonesia.
Mitra Pinasthika Mustika Tbk (2010)
Mitra Pinasthika Mustika Tbk bergerak di dibidang otomotif, dan berhasil meraih keuntungan mencapai Rp487 miliar dari penjualan tahunannya yakni Rp16,1 triliun.
Biasanya, bila masyarakat mengambil motor atau mobil dengan sistem kredit, maka perusahaan akan menggerakkan pembeli dengan menggunakan MPM finance yang merupakan induk perusahaan yang sangat besar.
Provident Agro Tbk (2012)
Provident Agro Tbk atau biasa dikenal dengan PALM adalah perusahaan yang menjual palm oil dan menjadi salah satu penguasa pasar kelapa sawit di Indonesia.
Tower Bersama Infrastructure Tbk
Tower Bersama memiliki peran yang sangat besar dalam membangun Indonesia, salah satunya yakni membangun menara telekomunikasi yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Lintas Marga Sedaya
Lintas Marga Sedaya menjadi perusahaan yang sangat mendukung langkah Saratoga selaku induk perusahaan untuk menguasai industri infrastruktur.
Salah satu hasil yang sudah diciptakan perusahaan ini adalah pembuatan jalan tol Cikampek ke Palimanan atau Cipali.
Medco Power Indonesia
Medco Power Indonesia atau lebih dikenal dengan Medco adalah perusahaan yang bergerak di bidang pembangkit listrik yang menggunakan energi panas bumi.
4. Memiliki kekayaannya mencapai 5 Triliun rupiah.
Kerajaan bisnisnya membuat masyarakat tak heran dengan total kekayaan Sandi.
Belum lama ini, KPK mengumumkan harta kekayaan yang dilaporkan oleh Sandi pada aplikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN) pada Rabu, 15 Agustus 2018 berjumlah 5 triliun rupiah, dengan dirincikan:
- Kas dan setara kas Rp495.908.363.438
- Surat berharga senilai Rp4.707.615.685.758
- 15 lokasi tanah dan bangunan yang tersebar di dalam dan luar negeri, seperti yang terlihat Jakarta Selatan, Tangerang, Singapura dan Amerika Serikat. Totalnya Rp191.644.398.989.
- 2 kendaraan Nissan Grand Livina Tahun 2013 dan Nissan X-trail Tahun 2015 dengan nilai total mencapai Rp325 juta
- Harta bergerak lainnya senilai Rp 3,2 miliar
- Harta lainnya Rp41.295.212.159
Setelah dipotong utang sebesar Rp340.028.135.379, total kekayaan yang dimiliki Sandi berjumlah Rp5.099.960.524.965.
5. Meraih banyak penghargaan
Berkat kerja keras membangun deretan bisnisnya dari awal hingga berdiri sampai sekarang membuat pria yang pernah menjadi ketua umum Hipmi (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) tak lepas dari penghargaan.
Berikut deretan penghargaan yang diraih Sandiaga Uno:
- Indonesia Entrepreneur of the Year, 2008
- 150 Orang Terkaya versi Globe Asia, 2009
- Orang Terkaya nomor 37 di Indonesia, Forbes 2011
- Orang Terkaya ke-63 di Indonesia versi Globe Asia
6. Terjun ke panggung politik Indonesia
Sandi mulai terjun ke panggung perpolitikan Indonesia, berawal dari ketidaksengajaan.
Ketidaksengajaan yang berujung pada pemikiran yang matang ini dimulai dari hanya menjadi konsultan keuangan Prabowo Subianto, sebelum ia resmi bergabung di partai Gerindra.
Suami Nur Asia ini bertugas memberi saran dan masukan dari segi keuangan terhadap bisnis yang dijalankan oleh Prabowo.
Dengan berjalannya waktu, mereka berdua sering bertukar pikiran, menyoal politik dan pada akhirnya Prabowo mengajak konsultan keuangan pribadinya ini untuk terjun kedunia politik.
Setelah melalui pertimbangan yang matang dan mendapat restu dari sang ibu tercinta, tepat pada tanggal 6 Februari 2015 Sandi resmi bergabung ke Partai Gerindra dan bertugas membangun kebijakan mengenai kerakyatan, kewirausaan, dan UKM di partai Gerindra.
Wakil Gubernur DKI
Prabowo Subianto yang memiliki latar belakang militer serta memiliki latar belakang dari keluarga pengusaha ini memang adalah seorang pengatur strategi yang handal.
Prabowolah yang mengantarkan Jokowi dan Ahok menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, dan jika mau jujur, secara tidak langsung, Prabowolah yang sebenarnya mengantarkan Jokowi menjadi presiden RI.
Selaku Ketua Umum Gerindra, Prabowo melihat Sandi memiliki potensi yang luar biasa, sehingga akhirnya pada 2015, pria kelahiran Pekanbaru itu ditunjuk langsung oleh Prabowo untuk menjadi pasangan Anies Baswedan untuk memimpin DKI Jakarta.
Mulanya Sandi ragu untuk memikul tanggung jawab ini, namun ia terus diberi dukungan penuh oleh Prabowo dengan memberikan waktu selama tiga bulan untuk memperlajari segala hal tentang Jakarta.
Setelah turun langsung ke 257 kelurahan, munculah keyakinan dalam dirinya bahwa ia punya peluang besar di Jakarta dan menang di Pilkada 2017.
Akhirnya pasangan Anies-Sandi dapat memenangkan pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 mengalahkan pasangan Ahok-Djarot di putaran kedua dengan kemenangan telak 57,96% suara.
Sandi memulai masa jabatannya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta pada bulan Oktober 2017.
Presiden dan Wakil Presiden Pilihan Ulama, bukan Ulama Pilihan Presiden
Setiap warga negara Indonesia memiliki hak suara yang sama, dan sangat berpengaruh terhadap hasil pemilihan pemimpin negeri ini untuk menuju Indonesia yang Adil dan Makmur bersama Prabowo-Sandi, demi kemajuan tanah air tercinta.
Jadilah warga negara yang cerdas dan tidak mudah termakan kebohongan-kebohongan yang berlanjut.
Caranya, mudah saja, pelajari dan pahami visi-misi serta program kerja dari masing-masing calon.
Gunakanlah hak suara Anda sebaik mungkin dan pilihah Presiden dan Wakil Presiden yang sesuai dengan hati nurani serta yang menjadi pilihan ulama, bukan ulama pilihan presiden.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar