9 Jurusan Paling Banyak Formasi Dalam Setiap Penerimaan CPNS

Profesi Primadona di negeri ini adalah menjadi seorang PNS, saya yakin kebanyakan dari anda setuju akan hal ini.

Jurusan Paling Banyak Formasi Dalam Setiap Penerimaan CPNS

Karena itu, diterima dan diangkat sebagai seorang Pegawai Negeri Sipil itu HEBAT!

Mengapa?

Karena untuk menjadi dan diangkat sebagai PNS, anda harus menyingkirkan ribuan peserta, bahkan jutaan pelamar lainnya.

Baca: Mengapa Profesi PNS Selalu Jadi Primadona? Ternyata Ini Sebabnya!

Bayangkan, tahun 2014 jumlah pelamar CPNS mencapai 2,6 juta pelamar dan pada tahun 2017 kemarin hampir mencapai 4 juta pelamar, sehingga sudah barang tentu persaingannya sangat ketat dan tidak semudah yang dibayangkan.

Jadi, diterima dan diangkat sebagai seorang abdi negara, dengan menyisihkan jutaan pelamar lainnya, bukankah itu HEBAT??

Apalagi sekarang ini, pemerintah sedang gencar-gencarnya meningkatkan mutu dari pegawai negerinya, yang hanya membuka formasi untuk beberapa bidang ilmu tertentu saja. Sehingga sudah pasti tidak semua jurusan bidang ilmu yang akan dibuka formasinya. 

Untuk itu, bagi anda yang akan menyelesaikan pendidikan sekolah menengah umum dan ingin melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi yakni di perguruan tinggi, baik itu perguruan tinggi negeri ataupun perguruan tinggi swasta, ada baiknya anda memikirkan kembali jurusan apa yang akan anda ambil. Karena tentu saja akan menyangkut dengan masa depan anda sendiri.

Apalagi jika anda berniat untuk menjadi PNS dan mengikuti Seleksi Penerimaan CPNS. Formasi Jurusan CPNS dalam daftar inilah yang paling banyak dicari.

Para siswa harus benar-benar bisa memilih dengan matang jurusan apa yang akan dipilih serta gelar apa nantinya yang akan disandang saat akan memasuki perguruan tinggi. 

Karena walaupun mungkin beberapa jurusan dan gelar yang akan anda raih dan pilih nanti sesuai dengan hati nurani dan keinginan anda, namun terkadang tidak mendapat tempat didalam lingkungan kerja.

Atau dengan kata lain, tidak memiliki kesempatan atau terbukanya formasi lowongan pekerjaan dengan jurusan bidang ilmu atau gelar tersebut. 

Memang terkesan tidak adil jika dikaitkan dengan keinginan dan kebebasan kita sebagai individu dalam memilih jurusan bidang ilmu dan gelar yang ingin kita dapat dengan keterbukaan kesempatan yang sama dalam mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak, namun sekali lagi..itulah hidup, terkadang kita harus kalah dengan keadaan.

Sedangkan untuk anda yang telah menyelesaikan pendidikan tinggi anda dan mendapatkan gelar tertentu, berikut ini adalah beberapa jurusan yang sering dan selalu mendapatkan jatah kursi PNS didalam setiap seleksi Penerimaan CPNS, tidak terkecuali untuk Formasi CPNS 2019 ini. 

Beberapa jurusan dan gelar sarjana dalam daftar ini juga selalu ada dalam setiap lowongan pekerjaan, baik itu lowongan CPNS, BUMN, maupun swasta.

1. Kesehatan

Pada umumnya bidang ilmu kesehatan, adalah memberikan pelayanan medis kepada orang lain atau masyarakat. Untuk itu sudah barang tentu jurusan kesehatan selalu terbuka dalam setiap penerimaan CPNS, pun begitu pula di perusahaan-perusahaan baik itu BUMN maupun swasta.

Abdi Negara, atau Aparatur Sipil Negera, pekerjaannya adalah pelayanan kepada masyarakat, dan pastinya bidang-bidang ilmu yang berkenaan dengan pelayanan masyarakat selalu mendapatkan tempat dalam setiap formasi yang dikeluarkan pemerintah dalam seleksi penerimaan CPNS.

Formasi kesehatan, baik itu Dokter, Perawat, ataupun apoteker kami tempatkan pada urutan pertama karena selain memang sangat dibutuhkan juga karena merupakan pekerjaan yang memiliki gaji yang tinggi, apalagi untuk gelar dokter-spesialis. 

Tentu saja mereka pantas untuk mendapatkan itu, karena pendidikan yang mereka tempuh tidaklah mudah, serta membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Tingkat kesabaran dan ketelitian yang tinggi harus dimiliki, dan ini tidak bisa dilakukan oleh kebanyakan orang.

Dokter adalah tipe manusia langka dan spesial yang sedikit orang dapat menjalaninya, orang yang memiliki perasaan altruisme yang sangat heroik (Altruisme adalah perhatian terhadap kesejahteraan orang lain tanpa memperhatikan diri sendiri).

2. Manajemen

Gelar Manajemen memang terdengar biasa-biasa saja dan umum kita dengar, namun tentu saja dalam setiap organisasi, baik itu pemerintahan maupun swasta, sangat membutuhkan seorang tenaga manajemen yang handal dalam mengatur, merencanakan serta menargetkan tujuan dari sebuah organisasi.

Tanpa manajemen yang baik, sudah barang tentu tujuan-tujuan yang ingin dicapai tidak akan pernah terwujud dengan maksimal. 

Seperti halnya manajemen spesialisasi seperti akuntansi, pemasaran, atau manajemen itu sendiri.

3. Teknologi Informasi (Komputer)

Teknologi Informasi atau yang berkaitan dengan komputerisasi, adalah merupakan sebuah bidang ilmu yang banyak diminati oleh para generasi sekarang. Karena sebagian besar dari mereka saat akan memasuki perguruan tinggi dan memilih untuk masuk ke ilmu Teknologi Informasi atau komputer adalah karena mereka menyukai game, dan berpikir bahwa mereka hal ini akan memuaskan hasrat mereka. 

Namun semua itu berubah 360 derajat ketika mereka menyadari bahwa bidang ilmu ini melibatkan kemampuan matematika yang lebih kompleks daripada yang dapat mereka pahami sebelumnya. 

Entah itu belajar tentang membuat situs web (dengan semua pengkodean yang rumit dan pengetahuan esoteris, teknis, logika algoritma, dan sebagainya) atau mengembangkan perangkat lunak.

Ada banyak tempat yang terbuka untuk posisi para serjana ilmu komputer ini, baik ditingkat pengetahuan yang eklusif, maupun tingkat dasar di pemerintahan maupun swasta.

Apalagi dijaman perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat ini, hampir semua pekerjaan berkenaan dengan digitalisasi dan komputerisasi. Dan bahkan kadang kala untuk bidang ilmu lainnya juga diharuskan memiliki pengetahuan dasar dalam bidang komputerisasi.

4. Hukum

Industri di bidang hukum adalah salah satu profesi yang paling banyak peminatnya dinegeri ini. Setiap orang maupun badan usaha dan tidak luput juga pemerintah, terkadang hampir selalu berhadapan dengan hukum. 

Menghadapi tuntutan-tuntutan hukum, beracara di pengadilan, serta merancang policy perusahaan atau organisasi tentu saja memerlukan orang-orang yang ahli dibidang hukum. 

Setiap perusahaan (swasta dan BUMN) selalu ada satu biro khusus yang menangani semua hal yang berkaitan dengan hukum, karena tidak menutup kemungkinan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut akan berhadapan dengan hukum, baik itu menghadapi tuntutan-tuntutan karyawan, perjanjian-perjanjian dengan pihak lain, maupun perjanjian-perjanjian dengan pemerintah.

Sedangkan untuk pemerintah sendiri, para sarjana hukum akan selalu mendapat tempat untuk diangkat dan menjadi PNS. Sebut saja penerimaan Hakim, Jaksa yang sudah barang tentu harus memiliki gelar sarjana hukum dan memiliki kemampuan dibidang ilmu hukum. 

Selain itu, sarjana hukum juga sangat dibutuhkan instansi-instansi pemerintah yang lainnya selain Hakim dan Jaksa tadi. Seperti, penyusun rancangan undang-undang, rancangan peraturan daerah, dan lain sebagainya.

5. Pendidikan

Dunia selalu membutuhkan lebih banyak guru dalam membentuk pikiran generasi masa depan. Mendidik dan mengajar siswa-siswa di pendidikan dasar atau menengah, itu tidak mudah, sangat sulit untuk dilakukan. 

Pemerintah sendiri sangat membutuhkan tenaga pendidik ini, yang mana hingga saat ini banyak tenaga-tenaga pendidik non PNS dipekerjakan, karena minimnya tenaga guru di negeri ini.

Masa depan suatu bangsa terletak pada generasi penerusnya, dan generasi penerusnya haruslah mendapatkan pendidikan yang layak dan baik dari tenaga-tenaga pendidik yang terampil.

6. Psikologi

Bagi mereka yang dengan sengaja mengejar gelar dalam bidang psikologi, ada kemungkinan tak terbatas untuk apa yang dapat mereka lakukan dengan gelar itu, seperti pekerjaan sosial, studi penelitian, psikiatri / psikoanalisis. 

Pemerintah sangat membutuhkan tenaga-tenaga psikologi ini untuk ditempatkan di pusat pelayanan masyarakat terutama di Pelayanan Kesehatan, Pelayanan di Kementerian Hukum dan Ham khususnya di Lapas (Narapidana), melakukan studi-studi penelitian di Badan Statistik, dan sebagainya.

7. Teknik

Kualifikasi pendidikan Sarjana Teknik seperti Teknik Lingkungan, Ilmu Biologi, Teknik Kimia, Teknik Fisika, Teknik Pertambangan, Planologi, Metalurgi, Ilmu Lingkungan, Teknik Industri, Statistika, Teknik Perminyakan, Kehutanan, Geologi, Geografi, Ilmu Kimia, Ilmu Fisika, Geodesi, Teknik Mesin, Teknik Sipil dan Perencanaan dan sebagainya sangat penting dalam rangka pembangunan yang berkelanjutan.

Untuk itu, dalam setiap penerimaan CPNS, tenaga-tenaga teknik masihlah sangat dibutuhkan pemerintah. Penerapan ilmu dan teknologi untuk menyelesaikan berbagai macam permasalahan manusia, yang dapat diselesaikan lewat pengetahuan, matematika dan pengalaman praktis yang diterapkan untuk mendesain objek atau proses yang berguna. 

Para praktisi teknik profesional ini biasanya disebut insinyur atau sarjana teknik. Banyak ahli berpendapat dan meyakini bahwa kemampuan teknik manusia memang sudah tertanam secara alami. Hal ini ditandai dengan kemampuan manusia purba untuk membuat peralatan peralatan dari batu. Dengan kata lain teknik pada mulanya didasari dengan trial and error untuk menciptakan alat untuk mempermudah kehidupan manusia. 

Seiring dengan berjalannya waktu, ilmu pengetahuan mulai berkembang, dan mulai mengubah cara pandang manusia terhadap bagaimana alam bekerja. Perkembangan ilmu pengetahuan ini lah yang kemudian mengubah cara teknik bekerja hingga seperti sekarang ini. Orang tidak lagi begitu mengandalkan trial and error dalam menciptakan atau mendesain peralatan, melainkan lebih mengutamakan ilmu pengetahuan sebagai dasar dalam mendesain.

8. Politik dan Pemerintahan

Ilmu politik dan pemerintahan tentu saja berhubungan dengan kebijakan-kebijakan pemerintah, dan politik. Sangat cocok untuk anda yang memang bercita-cita ingin menjadi abdi negara dan juga menyukai birokrasi-birokrasi yang ada dipemerintahan. 

Selain itu, gelar sarjana politik dan pemerintahan juga bermanfaat dan dibutuhkan oleh media-media informasi, seperti media cetak dan elaktronik. 

Gelar ini sangat bermanfaat bagi seorang jurnalis, yang bermaksud untuk melacak politisi dan menggali lebih dalam bagaimana seorang politikus mengembangkan karir politiknya, untuk sekedar menemukan; mungkin hal-hal yang menarik dan kontroversi dan / atau sebuah kebenaran, seperti untuk calon pemimpin masa depan, baik pusat maupun daerah. 

Mengetahui hal-hal dan protokoler, birokrasi-biroktasi, atau mungkin membantu membentuk citra politik yang baik demi sebuah tujuan mengusung seseorang dalam hal mendapatkan kekuasaan secara demokratis. 

9. Bahasa Inggris

Bahasa Inggris bisa dikatakan sebagai bahasa internasional, karena sudah dapat dipastikan dalam setiap pertemuan-pertemuan dunia, bahasa yang dipakai adalah bahasa inggris. 

Sebagai "seni" yang paling terpelajar, ada banyak permintaan pekerjaan untuk individu yang bisa berkomunikasi dengan baik dan jelas secara lisan maupun tertulis serta ada banyak sekali bidang pekerjaan yang berhubungan dengan komunikasi yang menghargai keterampilan semacam ini.

Bagaimanapun juga, tidak semua orang yang terampil dalam berbicara dapat menulis dengan baik dalam bahasa inggris. 

Beberapa contoh pekerjaan untuk gelar Bahasa Inggris ini adalah: hubungan masyarakat, jurnalisme, periklanan, dan yang pasti untuk menjadi PNS yang biasa nya akan ditempati di kementerian luar negeri, konsulat dan sebagainya.