Apa yang Terjadi di Balik Update Algoritma Inti Google Terbaru Ini?

Sejak Google mengumumkan sedang melakukan update Algoritma Inti Google (Google Broad Core Algorithm Update) per 1 Agustus 2018 yang lalu, banyak para pakar SEO berspekulasi, tentang apa yang sedang dilakukan oleh Google ini.

Algoritma Google Terbaru

Bahkan tidak sedikit dari Professional SEO kebingungan, apa yang sebenarnya dilakukan Google ini, apa yang berubah, dan seperti apa dampak yang terjadi pada situs web mereka. 

Selain perubahan peringkat, tentu saja menyangkut hal-hal penting lainnya, terutama mengenai faktor-faktor apa saja yang akan mempengaruhi peringkat web untuk kedepannya.

Untuk menenangkan para pelaku Search Engine Optimization (SEO) Google pun telah memberikan pernyataan resmi, sebagai berikut:

This week we released a broad core algorithm update, as we do several times per year. Our guidance about such updates remains the same as in March, as we covered here: https://t.co/uPlEdSLHoX

— Google SearchLiaison (@searchliaison) 1 Agustus 2018

Dan tentu saja, banyak yang tidak puas akan penjelasan Google ini, sebagai contoh balasan tweet dari Kristine Schachinger @schachin

"Update besar oleh Google? sama dengan..sama dengan..sama dengan..sama dengan..!"

"Kami sangat berharap akan diberitahukan apa yang sebenarnya telah di update"

"Terlalu banyak yang harus dilakukan disebuah situs web, untuk memenuhi ini, dan itu teramat sangat sulit dilakukan. Memang bukan tidak mungkin, akan tetapi banyak membuang-buang waktu dengan percuma".

Jadi, Apa sebenarnya Update Algoritma Inti Google itu?

Pertama-tama akan kami jelaskan terlebih dahulu tentang update algoritma yang dilakukan di Google Search Engine.

Google, selalu melakukan perubahan dan update setiap tahunnya, yang jumlahnya ratusan kali update. Artinya, hampir setiap hari Google selalu melakukan pembaruan Algoritma Search Engine nya. 

Sedangkan untuk update-update besar yang mereka lakukan telah sering kali kita dengar. 

Sebut saja, Panda, Penguin, Pigeon, hummingbird, fred dan lain sebagainya (lihat: 9+1 Update Mayor Google Search Engine 2011-2018).

Namun, update besar algoritma google sebelumnya itu biasanya hanya memiliki dampak pada hal-hal tertentu saja, sebagai contoh:

Algoritma Penguin, yang hanya untuk memberantas situs-situs web yang melakukan Spam link.

Atau Algoritma Pigeon, yang khusus memberantas praktek black hat SEO, seperti optimasi SEO on page yang berlebihan dan sebagainya.

Intinya, setiap update inti dan besar dari Algoritma Google Search Engine biasanya memiliki tujuan-tujuan tertentu.

Dan dalam kasus kali ini, Google hanya menginformasikan bahwa mereka telah atau sedang melakukan pembaruan Algoritma inti Google search engine, dan hanya itu.

Google menginformasikan bahwa mereka mengadakan Update Inti (Core Update), yang jika diartikan sama dengan bahwa Google sedang melakukan update algoritma utama dari search engine itu sendiri secara keseluruhan (core).

Seperti yang kita ketahui, Google memberikan peringkat terhadap situs web/ blog dengan melihat faktor atau sinyal-sinyal yang diberikan situs web/ blog kepada search engine dalam jumlah yang tidak sedikit.

Ada yang mengatakan bahwa sinyal tersebut lebih dari 200 faktor. Ada juga yang mengatakan bahwa google search engine memiliki lebih dari 500 faktor untuk menangkap sinyal dari sebuah situs web/ blog untuk diberikan peringkat dihasil penelusuran Google.

Jika sudah demikian, jika kita melihat pengumuman Google tentang mereka telah atau sedang melakukan update inti dari algoritma search enginnya, berarti google telah melakukan update terhadap faktor-faktor penting dan utama dari 200 atau 500 lebih faktor tadi.

Oleh sebab itulah, mereka tidak mungkin mengungkapkan secara detail dan jelas apa yang menjadi inti dari update core google algoritma ini, dan karena itu mereka pun hanya mengatakan secara diplomatis.

Karena jika mereka melakukan itu, menjelaskan apa yang telah mereka rubah atau perbaharui, seperti pada update besar terdahulu semacam panda, pigeon, penguin dan sebagainya, maka mereka akan mengungkapkan apa yang menjadi inti dari algoritma search engine.

Dan jika sudah begitu, maka Google Search Engine akan sangat mudah untuk dimanipulasi dalam hal pemberian peringkat pada sebauh situs web/ blog.

Jadi, bagaimana cara kita memahami Update Inti Algoritma Google Search Engine terbaru ini?

Cara paling mudah adalah dengan membayangkan bahwa, google telah melakukan pembaruan terhadap beberapa faktor penting dari 200 atau 500 faktor pemeringkatan hasil penelusuran google tadi.

Ambil saja contoh, Google telah melakukan perubahan 50 faktor dari 200 faktor tadi. Dan peringkat hasil penelusuran Google pun pasti akan berubah. 

Tapi tentu saja akan dilihat dari berbagai macam faktor, bukan pada beberapa faktor dan penyebab tertentu saja seperti Algoritma Penguin diatas, yang membabat situs web yang melakukan spam link.

Iya, memang tidak semudah pada update-update yang dulu, namun setidaknya itu telah memberikan gambaran pada kita, apa yang telah dilakukan Google ini.

Inti dari Update Algoritma Google Terbaru

Namun, Google telah memberikan beberapa gambaran tentang update yang telah dilakukannya ini, seperti:

Dalam Update Algoritma Inti Google ini, kami telah:

• Meningkatkan nilai keyword didalam tag H1 (Header) hingga 2%
• Meningkatkan nilai HTTPS hingga 18%
• Menurunkan nilai keyword di Title Tags hingga 9%
• Merubah nilai D di perhitungan PageRank kami dari .85 ke .70
• Mulai menggunakan TF-iDUF, yakni metode pengumpulan data dari logged in user (pendaftaran/ kembalinya pengguna) dari pada cara logged in tradisional menggunakan metode TF-PDF

Inilah yang dilakukan Google dalam pembaruan algoritma inti mereka. 

Hanya saja, apakah ini merupakan hal yang benar atau tidak, tidak ada yang tahu dengan pasti. Kecuali pihak Google itu sendiri.

Banyak pakar SEO yang mungkin tidak memahami hal ini. Pada dasarnya, intinya adalah Google mungkin melakukan perubahan mengenai bagaimana mereka menilai dan mengkalkulasi apa yang ada di halaman situs web.

Menilai sinyal-sinyal yang dikirimkan situs web kedalam algoritma inti Google.

Menilai seberapa besar backlink memberikan pengaruh terhadap peringkat sebuah situs web dihasil penelusuran Google.

Atau menilai keduanya, baik itu sinyal-sinyal SEO dihalaman situs web, atau backlink ke situs web tersebut.

Atau bahkan mungkin semua faktor yang ada.

Dan pihak Google tidak akan pernah memberikan jawaban yang pasti tentang itu.

Singkatnya:

Google, merubah faktor-faktor yang paling penting dan bernilai dari beragam macam faktor rangking search engine mereka.

Itu penjelasan simpel dan mudahnya. 

Lebih detailnya:

Google telah menjalankan model baru di mesin penelusuran mereka dalam menilai model rangking situs web yang baru, yang diharapkan akan memberikan hasil yang paling relevan dibandingkan dengan mesin penelusuran yang dulu, dan para pakar SEO tidak mengetahui faktor ranking yang utama yang mana yang akan memberikan nilai lebih pada mesin penelusuran google yang baru ini, dan bagaimana cara kerja mesin penelusuran saat ini.

Yang memberikan peringkat situs web/ blog sebenarnya adalah pengguna google search engine. Artinya, mesin penelusuran google menggunakan algoritma yang satu dan berubah kepada yang lainnya, adalah untuk menilai pengguna google, bukan untuk menilai situs web/ blog. Tapi, bagaimana cara mereka memasukkan situs web yang berkualitas kedalam hasil search engine melalui algoritma mereka, yang berguna dan relevan bagi pengguna.

Apa yang harus dilakukan pemilik situs web/ blog atas pembaruan algoritma inti google terbaru ini?

Pembaruan ini tidaklah seperti pembaruan yang telah ada sebelum-sebelumnya, yang hanya menargetkan pada hal-hal tertentu saja.

Pembaruan Algoritma inti Google terbaru ini mengubah segala sesuatunya, sehingga memaksa kita untuk lebih memahami dan belajar lebih dalam lagi tentang SEO.

Karena, sebuah situs web yang bernilai dan berbobot dihasil penelusuran Google akan selalu disandingkan dengan situs web lain yang sama atau relevan yang juga bernilai dan berbobot.

Dan apa yang menjadi penyebab situs web kita rangkingnya turun atau bahkan mungkin ada yang meningkat, alasannya bisa sangat berbeda antara yang satu dengan yang lainnya.

Karena itulah, mungkin.., Google tidak dapat memberikan penjelasan bagaimana cara memperbaiki, atau mengembalikan situs web kita yang mengalami penurunan peringkat. 

Karena setiap situs web, memiliki cara tersendiri dalam mengoptimalkan SEO nya dari berbagai kueri tertentu, dan berbeda. Sehingga jika google harus memberikan sebuah penjelasan terhadap sebuah situs web, tentu akan berbeda penanganannya terhadap situs web yang lain.

Bisa jadi, situs web yang tadinya berada pada peringkat pertama hasil penelusuran Google akan turun peringkat karena mereka tidak memberikan keyword target mereka di tag H1.

Atau bahkan sebaliknya, situs web yang tadinya mungkin berada dihalaman kedua Google akan berada di peringkat pertama Google karena mereka telah menerapkan keyword target di tag H1 situs web mereka.

Bahkan, bukan tidak mungkin pembaruan Algoritma Inti Google terbaru ini tidak akan memberikan dampak apa-apa pada situs web/ blog anda. 

Untuk menemukan dan mencari faktor-faktor apa saja yang menjadi sinyal terkuat untuk Algoritma Google Search Engine dari sebuah situs web dan membantu pesaing-pesaing mereka tentu tidak mudah.

Karena itulah, para pakar professional SEO akan tetap dan selalu dicari oleh perusahaan-perusahaan besar demi membantu meningkatkan peringkat situs web mereka.

Cara Menghadapi Update Algoritma Google Terbaru

Mengulang-ngulang kembali apa yang sering dikatakan Google dan para pakar SEO itu sendiri, cara terbaik menaklukkan setiap update atau pembaruan algoritma utama atau inti terbaru dari Google search engine adalah:

Tetap fokus pada:

• Niat Pengguna, yakni apa yang dicari dan diinginkan pengguna
• Konten berkualitas.
• Situs web yang bersih, dan cepat.
• Sesuai dengan Pedoman Google.

Mungkin penjelasan diatas tidak dapat menjawab semua pertanyaan Anda secara keseluruhan, tentang apa yang terjadi sebenarnya didalam update terbaru Algoritma inti Google ini.

Namun, percayalah.., jangan pernah berhenti untuk terus berusaha meningkatkan peringkat situs web/ blog Anda di hasil penelusuran Google, walaupun saat ini situs web Anda berada pada peringkat 1 untuk kata kunci andalan Anda.

Karena, situs web/ blog yang berada diperingkat ke 2, ke 3 dan seterusnya, tidak akan pernah berhenti untuk menggeser posisi rangking situs web Anda.

Semua sepakat, SEO itu tidak mudah untuk ditaklukkan. Karena itu, penilaian kualitas dari pengguna Google lah yang memberikan hasil peringkat sebenarnya.

Untuk itu, jangan pernah untuk berhenti menghasilkan konten yang berkualitas, konten yang bermanfaat, konten yang memberikan solusi bagi segala permasalahan yang dihadapi pengguna.